Senin, Maret 16, 2009

Dunia Pendidikanku

(Fotoku di kelas 6 SD Muhammadiyah 14 Palembang. Aku yang mana hayoo??? Hehehe...)

Sudah lama aku ingin menulis tentang ini, "Dunia Pendidikanku". Tentang dimana aku mengenyam pendidikan hingga saat ini, pendidikanlah yang mengubah namaku menjadi lebih panjang: Sumarni Bayu Anita, S.Sos.
Aku dilahirkan di sebuah kota administratif Sumatera Selatan, Prabumulih, 25 tahun yang lalu. Di sana tempat almarhum bapakku ditugaskan karena ia seorang TNI-AD. Tak lama menetap di sana, setelah sebelumnya sempat di Lahat, kami sekeluarga pun pindah ke Sekojo, Palembang. Kami tinggal di asrama tentara, dan memang selalu begitu.
Baru ketika bapak dipindahkan lagi ke Korem 044/GAPO Palembang dan kami pun tinggal di asramanya, aku baru sekolah. Merasakan dunia pendidikan untuk yang pertama kalinya.
Pertama kali sekolah, aku masuk kelas 0 Besar TK Aisyiyah Bustanul Anfal 4 Balayudha. Hanya jalan kaki dari rumah. Tentu saja, selalu diantar dan dijemput oleh ibu. Pernah suatu ketika ibu lupa menjemputku. Yeah, bisa ditebak, aku menangis sejadi-jadinya di TK itu... Hehehe!
Lalu, SD langsung ke sebelah TK itu juga, apalagi kalo bukan SD Muhammadiyah 14 Palembang. Aku banyak bertemu guru-guru luar biasa di sini, seperti Pak Wardan - Wali Kelas 1 & 2, Bu Rosdiana - Wali Kelas 3, Bu Bainur - Wali Kelas 4 & 5 (sekarang Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 14 Palembang), Pak Zakaria - Wali Kelas 6 (sekarang Kepala Sekolah SMP Muhammadiyah 10 Palembang). Di SD juga aku udah tahu cinta monyet lho! Hahaha! Tapi di SD juga aku dapet kenangan pahit, dan untunglah sekarang aku sudah gak jadi anak SD lagi. Hee...
Tahu yaa, kenapa ketika SD aku sering berantem, SD juga karena sering rangking 1, jadi tempat temen-temen nyontek, kalo gak dikasih tahu, mereka jadi gak suka padaku. Huh... Tapi, untung ada sahabatku Rizka. Jadi, aku bisa ngobrol sama dia!(Fotoku di SMPN 19 Palembang. Itu aku lagi memenangkan Lomba Menggambar Tingkat SMP se-Kota Palembang. Kalo gak salah lombanya di SMPN 1 Palembang)

SMPku adalah SMP Negeri 19 Palembang. Saat itu yang menjadi wali kelasku adalah Bu Restu (Kelas Unggulan I.5), Bu Jumainah (Kelas Unggulan II.2), dan Bu Misnarti (Kelas III.2). SMP adalah masa-masa aku getol di kegiatan Pramuka. Sering ikut kemah, dan sempat menjadi Pemimpin Regu Putri Inti SMPN 19 Palembang. Nama reguku dulu: Lili. Kalau putranya: Cobra. Hohoho... Seru banget pokoknya! Pas SMP langganan jadi ketua kelas dan pemimpin upacara bendera. Fiuh, kelihatan banget ya bakat leaders-nya? Nih, masa-masa SMP-lah saatnya aku dilatih terus untuk memimpin. Kalo SD kemarin, paling dikuatin di segi akademisnya aja, kalo SMP, ekskulnya juga jalan.
Masa akhir SMP adalah masa terindah. Coz, tanpa disangka-sangka, aku menjadi peringkat NEM tertinggi di SMP-ku. Saat itu, NEM-ku 47,58. Pokoknya, mengalahkan 2 kandidat siswi kelas lain yang langganan juara umum. Wih, seneng banget deh, pokoknya! Rasanya ini adalah sebuah tonggak paling bersejarah dalam hidupku. Iya, karena masalahnya, pas di caturwulan duanya (dulu sistem cawu bukan semester), nilaiku merosot. Bahkan aku kalah oleh sahabatku sendiri yang selalu belajar bareng. Fiuh, di akhir cerita, ternyata happy ending. Puas banget!
(Foto bersama teman-teman kelas unggulan I.5 dan Kepsek SMU Plus Negeri 17 Palembang, Bu Wien Sukarsi)

Lepas dari SMP, aku pun masuk SMU Unggul Negeri 17 Palembang. Dulu namanya itu, baru kemudian berganti menjadi SMU Plus Negeri 17 Palembang. Aku masuk di Angkatan 3, dan ini adalah angkatan pertama yang menyandang predikat "plus". Coz, untuk masuknya, kami diseleksi berdasarkan NEM. Jadi waktu itu, NEM terendah adalah 42,50. Awal masuk, kami sudah digembleng dengan masa orientasi selama 10 hari yang dibina oleh para tentara Korem 044/GAPO. Gila-gilaan deh, pokoknya!
Aku banyak mendapatkan pembelajaran dari sekolah ini. Aku juga akrab dengan Kepala Sekolahnya, Ibu Dra. Wien Sukarsi. Abis, sering kena marah sih... Hahaha! Gak ding, kan dulu aku pengen banget bikin majalah sekolah, tapi Bu Wien agak kurang percaya dengan itu. Akhirnya, dengan cerita yang cukup dramatis (huekekek!), majalah sekolah SMU Plus Negeri 17 Palembang itu pun terbit! Namanya Marella 17 (Majalah Realis Andalan 17). Tuh, pernah diplesetin dengan berbagai nama lho... Tapi, yah, untung semangat itu tetap ada! Dan akhirnya, majalah itu pun jadi! Nah, itu momen terbesar dalam hidupku! I love Marella 17... Semoga majalah ini masih terus eksis sampai sekarang. Ayo, crew Marella 17, semangat!!! Hee...
Di SMA, juga aktif di OSIS, Kirana 17 (Kelompok Ilmiah Remaja Andalan 17), Rohis 17, Jurnalistik 17. Pengalaman seru lainnya pas SMA, yaa pas jadi Finalis LPIR 2001. Coz, aku selama 10 hari bisa jalan-jalan gratis ke Jakarta, berkumpul dengan teman-teman SMA seluruh Indonesia. Aku bisa dapet pengalaman ikut upacara 17-an di Istana Negara, ke gedung MPR, ke kantor menteri Depdikbud, Dufan, LIPI, dll. Andai bisa terulang lagi... Hee!
(UGM terkenal dengan minggu pagi boulevard-nya. Nih, aku abis jalan-jalan minggu pagi, dan mampir di Masjid Kampus UGM yang view-nya oke punya!)

Sama seperti hidup yang ada siang dan malam, begitu pula hidupku. Kegagalan itu juga pernah aku alami. Apa? Yups, aku gak tembus SPMB. Dulu, emang punya alasan, ya karena emang gak fokus ikut SPMB. Maunya itu awalnya masuk STPDN. Huahaha! Nih, sebenarnya almarhum bokap yang pengen banget! Tapi u know, aku mengundurkan diri di tengah-tengah tes kesehatan berlangsung. Hee... Aku gak mau ikut tes yang satu itu... Ogah banget! Ya udah, pas di rumah, bilangnya gak lulus karena kurang tinggi. Huahaha!
Tes SPMB tetap ikut, tapi yups, gak masuk! Sempet nangis lho, seharian di kamar! Nyokap sampe ngeri liat kondisi aku saat itu. Nih, anak kok begini??? Jadi, pas semangat kembali ada, esok hari setelah aku tahu gagal SPMB, aku mengajak ibuku untuk ke Yogya! "Bu, kata temenku (Mbak Irrin) di UGM masih ada bukaan untuk program D3-nya. Aku ambil itu aja, Bu! Ayo, kita berangkat! Aku gak mau di Palembang!"
Dan lucunya, besoknya, kami langsung berangkat naik mobil pribadi. Hee... Aku sempet ambil bimbel khusus belajar soal-soal tes masuk D3 UGM. Akhirnya, aku lulus D3 Public Relations UGM, juga lulus di S1 Hubungan Internasional UMY. Tapi, aku lebih memilih yang D3 PR UGM-nya... Hee! Masih mikir branded! :)
Masuk di angkatan 2002, lulus di tahun 2005 dengan nilai cumlaude (3,62). Bangga juga, gak sia-sia perjuangan selama ini. Hee... Aku sempet magang di Badan Tenaga Nuklir Nasional di Jakarta, dan di Fortune PR juga di Jakarta. Selama kuliah di UGM, aku aktif di Koperasi "Kopma UGM" dan di Pusat Studi Ekonomi Pancasila UGM (Sekolah Ekonomi Rakyat). Di sini, aku lebih mengenal idealisme ekonomis! Kenal dengan almarhum Prof. Mubyarto, sang pencetus Ekonomi Pancasila, Revrisond Baswir, dll.
(Foto dengan cah VISI UNS, sesaat sebelum mo berangkat Diklat Jurnalistik di Tawangmangu.)

Nah, ini yang terakhir untuk saat ini. Hee... Pengennya lanjut S2. Pengen!!! Hahaha! Tapi, pengennya ke LN, kayak Australia gitu... Sambil mo ngelancarin bahasa Inggris. Hehehe! Yups, ini Dunia Pendidikanku setelah D3, yakni S1 Ilmu Komunikasi Universitas Sebelas Maret Solo. Aku memang merasa D3 tidak cukup, jadi harus langsung lanjut S1. Motivasi awalnya, lucu, hahaha, aku pengen diundanganku nanti, bukan Sumarni Bayu Anita, A.Md tapi Sumarni Bayu Anita, S.Sos. Hahaha! Gak banget deh, alasannya, yaa...
Kuliah di sini dapet kelas sore sampe malem. Lingkungan kampusnya bener-bener untuk belajar. Beda dengan UGM, yang sisip sedikit bisa langsung ngeceng ke sana-sini. Hohoho! Di sini aku aktif di Lembaga Pers Mahasiswa VISI FISIP UNS. Jadinya, kembali belajar tentang lay out, desain majalah, editing, leadership, dll.
Pas kuliah S1 ini juga, aku sempet magang di TRANS7, tepatnya di divisi kreatif program Empat Mata. Yups, berharga banget, jadi tahu gimana rasanya kerja di stasiun TV. Fiuh, asli capek! Hahaha... Tapi, mungkin menyenangkan juga karena selalu ada yang baru. Kerjanya jadi gak monoton, itu-itu aja... Trus, bisa ketemu artis trusss... Hehehe! Gara-gara magang di TV, koleksi foto bareng artisku tambah banyak. Hee... Tapi, sebenernya, magang di TRANS7, tetap untuk menyelesaikan skripsiku saat itu yang berjudul "Talk Show Komedi di Televisi".
Well, thats my story about my education. Aku lulus UNS sebenernya Desember 2007, tapi baru bisa ikut wisudanya pas di hari ulang tahunku yang ke-24, 8 Maret 2008. Walau IPK-ku juga 3,62, tapi aku gak dapet gelar Cumlaude! Hik, hik, hik, katanya karena udah lebih dari 4 taon kuliahnya, jadi gak lulus spesifikasi untuk dapet gelar itu. Ya udahlah, gak pa-pa... Hee!
Dan sekarang, I'm here now! Lulus UNS, langsung hijrah lagi ke kampung halaman: Palembang! I miss my family... Trus, akhirnya, dapet kerjaan di bidang education juga... Hohoho... Well, maju terus Pendidikan Indonesia! Semangat!!! Hehehe!

9 komentar:

  1. jadi inget masa2 marni (waktu itu guru2 manggilnya gitu kan???) di 17. meski agak judes (soalynya guru2nya juda pada judes kan? hehehehe...) tapi semangatmu amat kuat. bagus jadi teladan. dan tulisanmu di buku tahunan, menggugah pembaca.

    BalasHapus
  2. Hahaha... Iyo apo? Tapi mokasih, kalo cak itu, jadi ado jugo yg diinget... :)
    Wid, blog kw keren, english galo... Ck, ck,ck... Luar biasa!

    BalasHapus
  3. Oo.. Lala...

    Assalamualaikum..
    Nit, lo alumni SMA 17? Calon gw juga alumni sana loo... kayaknya sih angkatan pertama (Katanya sih gitu). Namanya Lusiana rumah tinggal Jl Naskah. Kenal?

    Btw, lo maried tgl brp?

    Salam

    BalasHapus
  4. Halo, Masyruci...

    Waalaikumsalam,
    Yups, saya alumni SMA 17 Palembang. Lusiana yaa? Pernah denger tapi gak tahu pasti. Biasanya, aku akan kenal kalo orang itu aktif di organisasi sekolah, kayak OSIS, Parisanda, Kodrat, Kirana, dll. Mbak Lusiana sendiri aktif di apa?
    Untuk tanggal married, akan ada publikasi tersendiri tentang itu. Jadi, ada artikel khusus, gak di forum tanya jawab kayak gini. Hee... Sabar ya! :)

    BalasHapus
  5. kalo ke tawangmangu jangan lupa mampir ke rumahku ya

    BalasHapus
  6. hehehe..... keren kak ceritanya.
    aku jg sekarang kelas 6 sd muhammadiyah balayudha palembang kak. tapi muhammadiyah 6, bukan 14 :)
    di sebelah sd muhd 14 :D

    BalasHapus
  7. Asalamualaikum kak,
    Halo kak. saya dari angkatan 18 kak. Saya buka blog kakak, baca baca😄. Saya juga lulusan dari SMP Negeri 19.. sama SD muhammadiyah juga kak. jadi saya ikut inget masa Sd sama smp hehe.. terimakasih sudah memberikan informasi kak hari ini dijubel :D

    BalasHapus
  8. Sepertinya posisi foto saya yg tengah pake baju merah putih

    BalasHapus
  9. Eh mungkin salah atau yang berdiri paling pojok dekat pintu yg pegang paha kiri lupa soalnya sudah lama foto itu🙏

    BalasHapus

Komenku buat nitastory kali ini...