Dunia membaca merupakan dunia yang paling menarik. Dengan membaca, kita seolah memasuki dunia lain yang berbeda dari yang kita jalani saat ini. Membaca juga merupakan salah satu kegemaran saya, terlebih ketika kuliah dulu. Terang saja, karena ini merupakan kegiatan menyenangkan paling murah meriah.
Suka membaca bukan berarti sok jadi kutu buku. Kadang dulu, kalo lagi di kereta Prameks (Prambanan Ekspress) perjalanan dari Yogya-Solo atau Solo-Yogja, saya pasti harus membawa satu buah buku untuk saya baca. Lumayan, daripada ngeliatin orang tidur, kan mending baca. Entah baca buku bahan kuliah atau baca buku fiksi.
(Fasilitas "Free Hotspot Area" menjadi salah satu alasan banyak pengunjung yang datang ke Perpusda Sumsel)
Saya suka baca buku sejak kecil, dimulai dari mengkonsumsi Majalah Bobo milik tetangga. Baru kemudian berurusan dengan perpustakaan itu sejak duduk di bangku SMP (Sekolah Menengah Pertama). Berikut ini nama-nama perpustakaan yang selalu dengan setia menemani saya dalam menjalani hobi melahap kata-kata, hee... :
- Perpustakaan Sekolah SMP Negeri 19 Palembang (1996-1999): Lupus, Detektif Tiga Serangkai, Lima Sekawan, dll
- Perpustakaan Daerah Provinsi Sumatera Selatan (1996-1999): Komik, buku cerita, dll. Lanjut lagi (23 Januari 2009-sekarang): Buku cerita, novel, buku-buku bisnis, buku-buku kepemimpinan, dll
- Perpustakaan Sekolah SMU Plus Negeri 17 Palembang (1999-2002): Majalah, buku cerita, dll
- Perpustakaan Fisipol UGM Yogyakarta (2002-2005), lanjut lagi sebagai anggota luar biasa (2007-2008): Buku-buku kuliah, dll
- UPT 2 UGM Yogyakarta: Buku kuliah, buku motivasi, dll
- Perpustakaan FISIP UNS Solo: Buku kuliah, skripsi, buku tentang komputer, dll
- Perpustakaan Pusat UNS Solo: Buku kuliah, skripsi, dll
Nah, beberapa waktu yang lalu, tepatnya 23 Januari 2009, saya kembali menjadi anggota Perpustakaan Daerah Provinsi Sumatera Selatan yang beralamat di Jl. Demang Lebar Daun 47 Palembang 30137 setelah vakum selama 10 tahun. Wow! Lama juga ya? Dulu, pernah menjadi anggota Perpusda Sumsel ketika masih SMP. Inget banget, kalo ke sana setiap pulang sekolah di hari Rabu. Dibela-belain banget, jalan kaki dari SMPN 19 sampai ke jalan besar (200 meter) untuk naik angkutan kota (angkot) Wayhitam-Talang Betutu. Nanti stop di persimpangan Jalan Way Hitam (Istana Gubernur Sumsel), trus jalan lagi sampe Perpusda Sumsel. Tuh, mungkin sampe 350 meter. Ntar kalo mo pulang ke rumah, jalan lagi dari Perpusda sampe persimpangan Jalan Way Hitam untuk kembali naik angkot Wayhitam-Talang Betutu. Habis itu stop di simpang jalan mo ke rumah, Jl. Mandi Api. Yups, benar! Jalan lagi sekitar 200 meter, baru kemudian sampe rumah! Jadi sekarang, bersyukur banget udah ada Mio Biruku yang bisa membawaku kemana-mana. Jadi gak perlu jalan kaki lagi, yang gara-gara itu bikin kakiku gede! Hahaha...
Oya, ada banyak hal yang berubah dari Perpusda Sumsel ketika aku kembali menjadi anggotanya 3 bulan yang lalu. Dulu ketika aku masih SMP, mereka masih pake sistem manual, alias tulis tangan kalo mo pinjam atau mengembalikan koleksi. Nah, sekarang, semuanya pake sistem komputerisasi. Meski sayang, mungkin cuma kartuku yang bermasalah, tapi code numberku selalu gak terbaca kalo dilaser. Alhasil, tetap ngetik ke komputer berapa nomor anggotanya. Hee!
(Waktu layanan Perpusda Sumsel, yakni Senin s/d Jumat 08.00 - 15.30 WIB, Sabtu 08.30 - 15.00 WIB, dan Istirahat Jumat 11.00 - 13.30 WIB)
Nah, kalo di perpusda, setiap kali pinjam kita bisa meminjam sebanyak 3 buah buku. Lama waktu pinjamnya adalah 1 minggu, dan bisa diperpanjang sebanyak 3 kali. Aku pernah telat, lho! Hohoho! Kena dendanya Rp 200,- per buku/hari. Untung cuma pinjam 1 buku waktu itu, dan cuma telat 1 hari. Jadi cuma kena denda Rp 200,- Tapi tetap pake kwitansi komputer lho ketika membayar denda yang cuma 200 perak itu. :)
Pengalaman ngilangin buku itu pernah ketika jadi anggota Perpustakaan Pusat UNS. Gak salah-salah, aku ngilangin novel Biru-nya Fira Basuki. Alhasil, aku harus mengganti buku dengan judul yang sama. Untung gak tambah diberatkan dengan keterlambatan pengembalian. Cukup adillah, ngilangin buku, yah gantinya juga buku yang diilangin. Untungnya juga masih dijual di pasaran, jadi masih bisa dibeli.
(Beberapa pengunjung Perpusda Sumsel yang memanfaatkan fasilitas free hotspot)
Selain perpustakaan, aku juga suka jadi anggota rental komik/novel/majalah. Maklumlah, kalo lagi gak ada budget untuk beli buku, meminjam buku itu bukan suatu hal yang salah kan? Hm, kapan ya, Palembang ada bazar buku kayak di Yogya dan di Solo? Pengen banget ada toko buku sejenis Toga Mas Yogya di Palembang ini. Tuh toko buku mo franchisee gak sih? Kalo iya, aku mau jadi franchiseenya! Hahaha! Pasti bakal rame, deh! Orang Palembang kan, walau emang doyan belanja baju ma makan, tapi mereka juga suka baca buku lho! Like me... Hue'e'e...
Well, gimana dengan kamu, suka ke perpustakaan juga gak???
Badan Perpustakaan Daerah Provinsi Sumatera Selatan
Jl. Demang Lebar Daun 47 Palembang 30137
Telp. 0711-357175, Faks. 0711-317342
Email: banpustaka@yahoo.com, Website: www.banpustaka.com
56 komentar:
Terima kasih Nita telah memanfaatkan Perpustakaan Sumatera Selatan. Kami akan terus meningkatkan pelayanan untuk pengunjung dan masyarakat Sumatera Selatan.
Ishak Juarsa
Kabid Layanan dan Informasi
banpustaka Sumsel
Wah, terima kasih juga buat Bapak Ishak Juarsa yang sudah menyempatkan baca tulisan saya. Gak nyangka, nih dibaca langsung ma petugas Perpusda Sumsel. :)
Iya, semoga koleksi buku-buku perpusnya makin banyak y, Pak... Apalagi buku2 best seller (novel, motivator, bisnis, dll). Wah, Nita yakin deh, Perpusda Sumsel bisa jadi yang terbaik se-Indonesia! Maju terus y, Pak buat Pepusda Sumselnya...
cerita yang menarik. saya selalu suka membaca cerita pengalaman orang terkait dengan perpustakaan. salam kenal :D
ahmad subhan: salam kenal jg... hobi ke perpustakaan jg yaa?
Thanks ya Nita infonya..aku baru punya rencana buat main ke sana..liat tulisanmu..sepertinya akan memudahkan dan menarik..
bu nita,,sekalian kalo butuh info atau informasikan saja ke rekan, saudara, relasi ibu nita tentang dunia pertanian , monggo silahkan dolan ke perpustakaan khusus kami..di BPTP Sumsel (http://digilib.litbang.deptan.go.id/~sumsel/), belakang Badan Ketahanan Pangan, depan RSJ lama,,memang masih sederhana dan tidak mewah,tapi koleksinya bagus, lumayan buat nambah ilmu dan pengetahuan
Jadi kangen ke pusda gara2 baca tulisan mb nita lagiπππ
jadi penasaran ke pusda bareng bu anita
Terimakasih ibu Nita sudah berbagi pengalamannya
Itu gimana sih buk ceritanya kok bukunya bisa ilang wkwkwkkw
Untung ada yang jual kalau enggak gimana cobak hhhhhh
Nah yuk membaca ada Free hotspotny , kira2 ada Free coffeny juga ngak ya π membaca sambil ngopi enak tu
Lebih seru lagi ke perpusnya bareng temen" se genk nihh mantappp
Informasi yg dan refrensi yg menarik,bisa jadi acuan dan pemahaman untuk giat membaca.
Makasih Bu Dosen ��
terimakasih bu dari tulisan ibu membuat saya banyak mengetahui tentang perpustakaan daerah
Wahh artikel blog yang sangat bermanfaat sekali bu, seneng deh baca tulisan nya jdi ikutan semangat, buat nntn2 film yg di rekomendasikan π₯°
Wah menarik sekali ibuπ buat bersemangat untuk kembali ke perpustakaan dan membaca banyak buku
artikel nya sangat membantu saya untu menjadikan contoh refensi bu...
Dwi Retno 0118017
wah terimakasih buk sudah membagi refrensi untuk saya mengerjakan tugas tugas saya ibu adalah inspoirasiku eya
Membaca bukusebagian dari hobby apalagi membaca buku bersama teman teman . Terimakasih bu untuk artikelnya sangat bermanfaat sekaliππ»
Keren banget artikelnya..
Semoga semakin sukses kedepannya..
menarik banget nihhh....jadi pengen ke perpustakaan daerah dan baca banyak buku disana
Artiker blog ibuu sangat Kerenn ...
Terimakasih ibu udah memberikan motivasi yang sangat bermanfaat,
Jadi semangat lagi deh untk berkunjung ke perpustakan membaca buku . . .
Pasti Pengalaman yang sangat berkesan banget ni buk yaa rela jauh jauh jalan demi membaca buku di perpustakaan daerah , suatu motivasi banget ni jangan males buat membaca
Wah, sangat menarik artikel nya,
Jadi penasaran, dan berusaha secepat nya untuk berkunjung lagi ke perpustakaan daerah.
Terimakasih ibu sudah berbagi pengalaman menarik nya
Memang tulisan buk nita di blog sangatlah bagus-bagus dan keren buat memotivasi kita para mahasiswa, jangan males baca dan harus sering-sering kunjungin perpustakan agar banyak pengetahuan dari membaca banyak buku
Padahal belom pernah kesana, rasanya seperti di ajak keliling pusda hehe. Jadi pengen ke pusda beneran
Jadi pengen membaca di perpustakaan daerah, mau secepetnya kesana
jadi pengen ke pusda bu hehe
jadi pengen main main keperpustakaan daerah buk
Sangat bagus bu
Jadi pengen ke pusda bu wkwk, dan tambah cinta dengan perpustakaan
Jadi pengen membaca terus nih bu wkwk
Jadi pengen membaca terus nih bu hehe
Belum pernah ke pepustakaan daerah provinsi sumatera selatan bu jdi tertarik ke sna
Tulisannya sangat menginspirasi saya dan jadi penasaran pengen baca buku di sana bareng temen
Kayanya seru ya bu next bakalan dicoba. Dan terima kasih atas informasinya buππ½
Waah cerita yang menarik,saya sangat senang membaca artikel ini karena sangat menginspirasi untuk membaca π₯°
wah seru nih jadi pengen mampir ke pusda
jadi pengen juga baca di sana, kayak nya banyak sekali koleksi buku nya yang menarik.
tempatnya menarik banget, jadi kepengen kesana..
Kayaknya seru jadi pengen kesanaπ
Jadi pengen baca disana hehe
Adu jadi pengen kesana, tempatnya kayaknya menarik banget π
seperti nya seru sekali ya bu, next time mau coba datang kesana deh.
Terimakasih Ibu telah memberikan kami semangat membaca buku di perpustakaan ,
Terimakasih postingan ibu sangat menginspirasi
Terimakasih postingan ibu sangat menginspirasi
Saya setuju sekali dengan postingan ibu Dosen kami ini. Memang benar kata ibu, karena kebenaran saya juga sdh menjadi anggota di Perpustakaan ini selama 1,5 tahun. Memang menyenangkan bisa mempunyai moment membaca di perpustakaan tersebut.
Ceritanya sangat menginspirasi bu, jadi pengen ke Perpustakaan Daerah dan membaca buku disana bersama teman-teman, pasti sangat seru dan menyenangkan π€
Dulu saya pernah kesini bu tempat nya nyaman paling suka ke perpus tapi semenjak kuliah sambil kerja entah udah sangat jarang ke perpus semoga bisa menyempatkan waktu sedikit buat ke perpus .liat blog ini jd kangen perpus π walaupun baca komik hehe
Dari awal saya membaca membuat saya ingin seklai untuk memperbanyak membaca..
Terima kasih buk terlah menginspirasi
Udah lama ga ke pusda, liat postingan ibu jadi pengen kesana, seru kali kalo satu kelas kepusda nambah ilmu dengan baca buku sama sama ππ
Terimakasih postingan ibu sangat menginspirasi..
syahrial afriadi/0118136
Posting Komentar