Sabtu, Agustus 27, 2011

3 Hari Menjelang Lebaran

Hari ini, Sabtu, 27 Agustus 2011. Tiga hari lagi menjelang lebaran. Lebaran pertama bersama Fafa. Lebaran pertama tinggal di “rumah” sendiri. Tapiii... lebaran pertama juga gak bareng-bareng sama keluarga besar Palembang. (hik3! #ambil tisu...) Wes-wes-wes, dari awal memutuskan untuk berlebaran di Yogya, aku emang udah menyiapkan mental untuk ini. Emang kadang, klo pas liat iklannya Indosat yang udah suasana takbiran gitu, jd melow lagi.... Yaaah, mau gak mau, rasa kangen akan suasana berlebaran di rumah itu akan tetap ada. Pengen mengunjungi Bapak di Kebun Bunga, pengen makan ketupat plus opor ayam plus sambal goreng ati sapinya Ibu, pengen tidur di kamarku yang cozzy... Hm...

Well, untuk sejenak kita (kita? Ak kamsutee.. hee) lupain dulu perasaan sentimentil itu. Aku pengen nulis dari sisi yang lain. Sisi positif yang bisa aku ambil dari lebaran tahun ini, 1 Syawal 1432 H. Okeee?!

Mm... Sisi positif pertama, aku jadi keranjingan masak kue sekarang! Iya, meskipun jauh dari rumah Palembang, tapi aku pengen tetep menghadirkan suasana itu di sini. Jadinya, aku pun sibuk melakukan prepare untuk itu semua. Kemaren abis itung-itung total biaya yang sudah aku keluarkan sampe hari ini (#beneran dicatet, bok! Hahaha... seluruh nota belanja disimpen... :D), dan ternyata angkanya udah mo mendekati 4 juta ajaaa... Weeh... Tapi, aseli, ini sudah hemat sehemat-hematnya... Aku udah berburu barang ke toko-toko di Yogyakarta, survey harga dulu, baru kemudian beli. Hee...

Sabtu, Agustus 20, 2011

Aku dan HMP UGM

Hidup itu emang menjenuhkan kalo gak ada kegiatan! Cuma kuliah, pulang. Kuliah, pulang. Makanya, waktu pertama kali mengikuti kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru di Graha Sabha Pramana Universitas Gadjah Mada (GSP UGM) Yogyakarta, pertengahan tahun 2010 lalu, aku langsung mengisi lembar kesediaan menjadi pengurus Himpunan Mahasiswa Pascasarjana (HMP) UGM. Lembar kesediaan itu dibagikan di meja registrasi saat sebelum duduk ke tengah aula.

Usai mengisi di kursi sambil mengikuti kegiatan yang berisi perkenalan berbagai fasilitas kampus yang bisa digunakan, seperti perpustakaan, Gadjah Mada Medical Centre (GMC), dan cara memperoleh beasiswa serta kesempatan melanjutkan kuliah ke luar negeri, aku pun mengembalikan lembar tersebut ke meja registrasi. Tak lama, kayaknya sebulan kemudian, aku mendapat sms yang kembali menanyakan apakah aku bersedia menjadi pengurus HMP UGM? Aku jawab aja, “Iya!” Well, seminggu kemudian dapet sms lagi kalo aku diterima dan telah menjadi pengurus HMP UGM. Hehehe, mudah banget yak?

Tak lama kemudian, dikasih sms lagi untuk mengikuti pertemuan dengan ketua departemen. Oya, aku masuk di Departemen Media dan Opini (DEMO). Iyalah, wong pas ngisi formulir aku bilangnya mau itu. Bidang apa aja, pokoknya yang berkaitan ama media. Hee... Usai pertemuan dengan ketua departemen, si Luthfi, langsung deh ikut acara Pelantikan Pengurus HMP UGM 2010-2011 dan Rapat Kerja HMP UGM.

Kamis, Agustus 18, 2011

Nyobain Cokelat Rasa Gulas di Cokelat Roso

Hh, sahur hari ini gak habis. Gak tau nih, ada masalah di perutnya apa di makanannya, ato malah di orangnya. Hee! Yang jelas, kalo dipaksain makan nasi, rasanya udah kenyang duluan. Hm, jadi pengen makan cokelat lagi... Kan kalo makan cokelat, mulutnya berasa manis. Trus, jadi feeling so good gitu... Eh, ngomong-ngomong tentang cokelat, jadi inget Cokelat Roso, deh!

Apa sih Cokelat Roso? Sama, awalnya aku juga gak tau. Tapi, waktu ada promo dari DealKeren tentang Cokelat Roso, kebetulan aku ambil. Lumayan diskon 53%, jadi bayar Rp 14.000,- kita dapet value senilai Rp 30.000,- Jadinya, kalo rata-rata harga cokelat di sana Rp 15.000-an, dengan satu voucher kita dapet 2 dong! Dan waktu itu, aku ambil 2 voucher.

Voucher tersebut aku tukar pada hari Jumat, 15 Juli 2011. Waktu nyari Cokelat Roso yang beralamat di Jl. Sultan Agung No.46 Yogyakarta Telp. (0274) 388 855, (0274) 935 8080 itu, emang susah-susah gampang. Kalo berbekal peta manual, Jl. Sultan Agung kan begitu mudah ditemui. Tinggal dari Jl. Malioboro, mentok perempatan BNI, belok ke kiri deh! Tapi, karena gak biasa lewat jalan sana, jadi mata harus awas juga liat kiri-kanan. Sempet nanya pas isi bensin yang juga di jalan yang sama, tapi para petugas Pertamina itu pada gak tahu. Duuuh... Mana yah? Mereka tahunya Cokro yang emang udah familiar duluan di Yogya.

Kamis, Agustus 04, 2011

Nyamannya Massage Batu Aura di Putri Kedaton

Udah pernah ditempelin batu anget di punggung? Hm, saya juga udah! Udah tau sensasinya? Hee, anget-anget gimana gitu yaaa... Asli, pas pertama kali nyoba enaaaak banget! Ketemu kapster yang ahli sih, jadinya kita menikmati banget massage-nya. Tapi, kalo pas ketemu yang baru belajar, kitanya juga jadi harus belajar memaklumi...

Yups, lagi-lagi aku bisa mendapatkan pengalaman di-massage batu anget itu dari promo Deal Keren! Tepatnya bulan Mei lalu, aku mengambil 4 voucher diskon 80% di Putri Kedaton Griya Kecantikan dan Spa. Jadi, dengan value Rp 75.000,-, kita cuma bayar Rp 15.000,- untuk seluruh jenis perawatan di tempat yang beralamat di Jl. Nusa Indah No. 33, Condongcatur Sleman, Yogyakarta, Telp: (0274) 887249, HP: 0821-37037033 ini. Lumayan banget kan, jadi hemat Rp 60.000,- tuh!

Pertama kali ke Putri Kedaton, aku reservasi via telefon. Bikin janji hari apa mo ke sana dan nanya alamat. Coz, aku buta kawasan Concat! Udah dikasih arah-arahan sama mbaknya, tapi tetep gak paham. Untung bisa dicari lewat google maps! Jadi, berbekal peta dari mbah google, aku pun ke sana pertama kali, hari Jumat, 1 Juli 2011.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...