Selasa, September 20, 2011

Menjadi MC Kembali...

Akhirnya, setelah hampir setahun lebih vakum di dunia ke-MC-an... #Hahaha, kata-katanya gak kuat banget yak?! Hihihi...# Maka pada kesempatan Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Pascasarjana Universitas Gadjah Mada (UGM) Tahun 2011, Kamis (15/9) di Grha Sabha Pramana UGM Yogyakarta, saya dipercaya oleh teman-teman Himpunan Mahasiswa Pascasarjana (HMP) UGM menjadi MC bersama satu rekan HMP UGM yang lain, Afik Hardanto, S.Si di acara tersebut.

Jujur aja, keputusan menjadi MC di acara PMB Pascasarjana UGM kali ini emang mendadak dangdut. Awalnya panitia ingin menggunakan penyiar salah satu radio swasta di Yogyakarta. Tapi, hitung punya hitung, ternyata dana yang dikelola panitia sangat mepet. Terlebih, kita (para panitia PMB) lebih setuju untuk menganggarkan dana yang ada untuk pembelian seragam panitia ketimbang membayar MC. Hahaha! Emang lumayan banget lho anggaran dana untuk 1 MC tersebut bisa untuk membeli 10 seragam batik yang kita beli di Pasar Beringharjo... Huhuhu!

Namun, dilema kemudian muncul. Oke, dana untuk MC kita alihkan untuk beli seragam. Lalu, siapa yang mo jadi MC gratisan? “Yaa, suruh anak HMP UGM ajaaa,” jawabku. “Siapa, Mbak yang mau?” tanya Ajeng yang waktu itu ikut heboh memutuskan beli seragam panitia atau bayar MC yang menuntut ada bayaran sebagai kinerja profesional mereka. “Mbak Nita mau?!” kejar Ajeng lagi yang kalo di HMP UGM menjabat sebagai Ketua Bidang Kewirausahaan. “Aku? Hehehe...” jawabku kemudian ketawa-ketawa aja.

Rada bimbang juga sih... Coz, udah lama gak jadi MC, tepatnya sejak gak kerja lagi. Iya, kalo dulu kan, pas masih kerja di Super Bimbel GSC, kalo ada acara seminar, try out, atau apa, aku mesti kadang ditunjuk sebagai MC. Gak jarang, malah aku juga yang ditunjuk sebagai pemateri seminar. Hee... Lucu banget deh, pas pertama kali ditunjuk sebagai pemateri di acara seminar Super Bimbel GSC di Belitang, OKU, Sumatera Selatan. Asli gak pede, wong pesertanya guru-guru se-Belitang. Dan pemateri awal kan seharusnya bigbos kita, Johannes Agus Taruna. Eeelah, tiba-tiba beliau gak bisa, jadilah dibikin tes-tes gitu siapa kandidat yang pantas menggantikan.

Dari para pegawai yang ada di kantor pusat GSC Palembang ternyata aku yang dinilai cukup pantas menggantikan. Hahaha, artinya walau aku parah, yang lain ternyata lebih parah. Tapi, alhamdulillah banget sih, pas hari H-nya, aku lumayan sukses mbawain seminarnya. Gak kaku-kaku banget. Bahkan banyak guru-guru yang bertanya balik dan mengajak ngobrol usai acara. #Hee, bikin hepi walau asli nervous...#
(Foto-foto waktu jadi MC & pemateri seminar duluuu...)
Pasca jadi pemateri GSC di Belitang, berkelanjutan deh, jadi pemateri seminarnya GSC di Bangka dan Palembang. Trus pernah jadi pemateri lagi waktu ada acara anjangsana ke panti asuhan yang diadakan oleh Komunitas Blogger Palembang, Wongkito.net. Waktu itu materinya sederhana sih, cuma semacam memberi motivasi agar mereka giat belajar dan meraih cita-cita besar mereka.

Hee... Rasanya senang emang bisa berdiri di hadapan para audiens dan berbicara kepada mereka. Menjadi “sesuatu” (hahaha, Syahrini banget!) yang diperhatikan. Sejarah jadi MC pertamaaaa kali, yups, pas SD! Tepatnya pas perpisahan kelas 6 SD, jadi taon 1996 yah? Hihihi, aku dipasangin ma temen sekelasku, Ahmad Toyibir. Fotonya masih ada, lho! (Sayang, fotonya ada di Palembang, jadi gak bisa ku scan sekarang). Aku disanggul ceplok gitu, pake kebaya kurung warna merah. Eeelah... Kecil-kecil udah masuk salon, euy... Hihihi...

(Charles & Me... Hee!)
Lanjut pernah pas SMP, SMA, yaaah... ternyata jadi MC emang udah jadi pengalaman sejak dulu. Oya, ngomong-ngomong tentang MC, aku juga sempet ikut seminar Public Speaking-nya Charles Bonar Sirait, lho... Yaa, emang gratisan. Hehehe, dibayarin GSC.

Tapi, ya itu walau sering jadi MC, tapi kan masih kelas-kelasnya MC “kampung”. Hee... Makanya kalo kemudian disaranin untuk bener-bener jadi MC profesional, ASELI aku masih belum PD. Tau lah, kayak ada yang kuraaaang aja! Makanya, pas HMP UGM kemudian minta aku jadi MC PMB Pascasarjana UGM 2011, walo ragu emang aku kemudian bersedia. Tapi kan itu hitungannya karena menjadi bagian dari panitia. Trus, kalo kemudian gak sempurna, gak jadi beban banget... Hee...

Tredeeeng!!! Akhirnya, menjadi MC PMB Pascasarjana UGM 2011 dengan jumlah audiens 1.500 orang itu pun udah terlaksana. Huhuhu! Apa aku bilang... Rada kagok sana-sini kan?! Hahaha! Yo weslah, baru mengasah lagi ini... Mudah-mudahan kalo besok-besok dipercaya lagi, bisa lebih baik. Hee... Amiiiin... Semangat! Semangat!!!

Tidak ada komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...