Aku suka perawatan di Aya Syifa Spa Yogyakarta. Sebelum ada tawaran voucher diskon dari DealKeren, aku udah pernah perawatan di sini. Tepatnya ketika masih ngekost di kawasan Pandega Bakti, Jl. Kaliurang Km. 5 Yogyakarta sekitar setahun yang lalu. Setidaknya sebulan sekali aku ambil perawatan di sini. Jujur, aku harus mengakui kalo terapis di sini enak banget pijitannya.*terutama Mbak Eka! I love u! Hee....* Pas di badan dan lama! Hehehe! Alhasil, ketika tiba-tiba ada tawaran dari DealKeren, akupun langsung ambil 5 voucher diskon yang sebesar 70 persen itu!
Jadi... Dengan nilai Rp 50.000,- kita cuma membayar Rp 15.000,- aja! Keren ya?! Kemaren sih, cuma ambil 5 karena sebelumnya akupun menghitung masa berlakunya. Menurut peraturan awal, voucher tersebut berlaku mulai 31 Juli 2011 – 15 September 2011. Mepet banget kan? Itung punya itung, yo wes 5 ajaaa... Eh, gak taunya, ke sininya, karena keterbatasan terapis dan tempat, pihak Aya Syifa Spa Yogyakarta sendiri yang kemudian memperpanjang masa berlaku voucher DealKeren sampai dengan Desember 2011. *tahu gitu, tak ambil 10 deh... hee!*
Dengan beralamat di Jl. Pandega Asih VI No. 6 Yogyakarta Telp: 0897 – 6838123, Aya Syifa Spa menyediakan jasa perawatan kecantikan khusus untuk wanita muslimah. Kata Aya diambil dari bahasa Sunda yang berarti ada sedangkan Syifa berasal dari bahasa Arab yang berarti obat, jadi arti keseluruhan adalah ada pengobatan. Pengobatan yang dimaksud oleh Aya Syifa Spa ini adalah ketenangan hati, kejernihan pikiran, kesehatan badan sehingga memancarkan kecantikan luar dalam seorang wanita. Menarik juga ya, definisinya?
Nih, blog yang sengaja kubuat untuk saling berbagi cerita ttg dunia yang kujalani, ttg hidup yg begitu uniknya, ttg apapun yang berhasil mengusik perhatianku untuk segera kurangkai dalam kata-kata sehingga mengalir sebuah kisah yang menarik...
Kamis, Oktober 27, 2011
Jumat, Oktober 14, 2011
Nanamia Pizzeria? Perfecto...
DealKereeeeen.... Stay cune di Yogya yaaa.... Jangan kemana-mana!!! Hehehe... Abis, kalo bukan karena voucher diskon-nya DealKeren, saya sekeluarga terancam gak bisa wisata kuliner seru lagi. Hehehe! Kayak wisata kuliner ke Nanamia Pizzeria yang saya lakukan bersama suami dan anak saya pada hari Sabtu, 1 Oktober 2011 lalu. Deuuuh, perfecto banget deh ternyata....
Deal Nanamia Pizzeria ini sebenarnya sudah saya ambil lama. Sekitar dua bulan yang lalu. Tapi, baru bisa digunakan bulan Oktober ini lagi-lagi karena agenda suami saya yang baru bisa pulang ke Yogyanya sebulan sekali. Hee... DilemaAku Bukan Bang Toyib! So, saat dia pulang, acara wisata kuliner to Nanamia Pizzeria pun dilakukan!
Hal pertama yang dilakukan adalah reservasi tempat yang lokasinya berada di Jl. Moses Gatotkaca B 13 - 16 Gejayan Yogyakarta 55281 Telp: (0274) 556494 ini. Kalo ketentuannya 3 hari sebelumnya, saya seminggu sebelumnya udah reservasi. Hehehe! Abis, ini kudu tanggal 1 Oktober, gak bisa hari lain. Fiuuuh, untungnya emang bisa. Jadi dengan modal dua voucher DealKeren di tangan yang senilai Rp 30.000,- (dapet diskon 53%, jadi satunya Rp 14.000,-), saya pun let’s go ke Nanamia Pizzeria itu!
Deal Nanamia Pizzeria ini sebenarnya sudah saya ambil lama. Sekitar dua bulan yang lalu. Tapi, baru bisa digunakan bulan Oktober ini lagi-lagi karena agenda suami saya yang baru bisa pulang ke Yogyanya sebulan sekali. Hee... Dilema
Hal pertama yang dilakukan adalah reservasi tempat yang lokasinya berada di Jl. Moses Gatotkaca B 13 - 16 Gejayan Yogyakarta 55281 Telp: (0274) 556494 ini. Kalo ketentuannya 3 hari sebelumnya, saya seminggu sebelumnya udah reservasi. Hehehe! Abis, ini kudu tanggal 1 Oktober, gak bisa hari lain. Fiuuuh, untungnya emang bisa. Jadi dengan modal dua voucher DealKeren di tangan yang senilai Rp 30.000,- (dapet diskon 53%, jadi satunya Rp 14.000,-), saya pun let’s go ke Nanamia Pizzeria itu!
Minggu, Oktober 09, 2011
Ensiklopedi Oxford Dunia Islam Modern (EODIM)
Kajiannya menggabungkan pandangan sosiologi, antropologi, ekonomi, ilmu politik, agama, sejarah dan sastra untuk menjelaskan perubahan realitas kehidupan kaum muslimin. Ensiklopedi ini ditulis dengan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami.
Jumlah : 6 Jilid
Subyek yang terekam:
Sejarah dan Geografi, Aliran Pemikiran, Ritual Praktik Keagamaan, Hukum Islam, Teologi, Filsafat, Ideologi, Politik, Ekonomi, Budaya dan Masyarakat, Kajian Islam, Lembaga Organisasi dan Gerakan Islam, Mistisme, Ajaran Islam, dan Biografi.
Buku ini merupakan ensiklopedi terbaru yang mengupas wajah Islam di zaman modern. Perjalanan Islam sejak abad ke-18 sampai saat ini menjadi tema pokoknya. Wajah Islam ketika berhadapan dengan kolonialisme dan imperialisme tertuang secara unik dengan gabungan pandangan sosiologi, psikologi, antropologi, ekonomi, politik dan agama, sejarah serta sastra. Dengan gabungan tadi, perubahan realitas kehidupan ummat Islam dijelaskan secara komprehensif.
Jumlah : 6 Jilid
Subyek yang terekam:
Sejarah dan Geografi, Aliran Pemikiran, Ritual Praktik Keagamaan, Hukum Islam, Teologi, Filsafat, Ideologi, Politik, Ekonomi, Budaya dan Masyarakat, Kajian Islam, Lembaga Organisasi dan Gerakan Islam, Mistisme, Ajaran Islam, dan Biografi.
Buku ini merupakan ensiklopedi terbaru yang mengupas wajah Islam di zaman modern. Perjalanan Islam sejak abad ke-18 sampai saat ini menjadi tema pokoknya. Wajah Islam ketika berhadapan dengan kolonialisme dan imperialisme tertuang secara unik dengan gabungan pandangan sosiologi, psikologi, antropologi, ekonomi, politik dan agama, sejarah serta sastra. Dengan gabungan tadi, perubahan realitas kehidupan ummat Islam dijelaskan secara komprehensif.
Sabtu, Oktober 08, 2011
Menjadi Book Advisor Mizan Dian Semesta
Alhamdulillah... Akhirnya punya kegiatan lain selain kuliah di S2 Kajian Budaya dan Media Universitas Gadjah Mada. Temen-temen tahu gak, gara-gara ikutan jadi Book Advisornya Mizan Dian Semesta (MDS), waktu mo ngisi kolom pekerjaan di form tabungan investasiku di salah satu bank BUMN di kawasan UGM, Selasa (4/10) kemaren, aku gak jadi cuma berstatus mahasiswa tapi menjadi “pengusaha mandiri”. Eeelah, ternyata menjadi marketing via on-line itu udah diakui juga sebagai suatu pekerjaan yaa... #Angguk-angguk...#
Menjadi Book Advisor Mizan Dian Semesta ini, awalnya karena liat-liat web milik temen SMA dulu, namanya Cipta Atsahlantusay, tapi aku manggilnya Cecep. Cuma baca sekali lewat, menarik, tapi gak diseriusin. Sampe kemudian bener-bener ditawari sama Cecep jadi lirik-lirik deh... Hee!
Awalnya cuma ditawari produk. Kan kebetulan aku emang nyari bahan bacaan untuk Fafa. Aku pengen membiasakan membaca untuk anakku sejak dini. Tapi pengennya lagi, buku itu gak sekedar buku cerita aja, tapi yang juga menanamkan nilai moral dan kalo bisa yang Islami. Pucuk dicinta ulampun tiba. Lagi nyari-nyari gitu, datanglah si Cecep tadi. Iya, datangnya sih gak ketok pintu trus muncul di depan rumah. Teknologi telah mengubah segalanya... Via facebook, via email, via web, semua bisa dicari tahu. Ujung-ujungnya, gak cuma beli produk, akupun memutuskan untuk ikutan menjadi Book Advisornya Mizan Dian Semesta seperti si Cecep. Coz, kalo ditimbang-timbang hal itu Insya Allah akan lebih banyak mendatangkan manfaat untukku. Amiiin...
Menjadi Book Advisor Mizan Dian Semesta ini, awalnya karena liat-liat web milik temen SMA dulu, namanya Cipta Atsahlantusay, tapi aku manggilnya Cecep. Cuma baca sekali lewat, menarik, tapi gak diseriusin. Sampe kemudian bener-bener ditawari sama Cecep jadi lirik-lirik deh... Hee!
Awalnya cuma ditawari produk. Kan kebetulan aku emang nyari bahan bacaan untuk Fafa. Aku pengen membiasakan membaca untuk anakku sejak dini. Tapi pengennya lagi, buku itu gak sekedar buku cerita aja, tapi yang juga menanamkan nilai moral dan kalo bisa yang Islami. Pucuk dicinta ulampun tiba. Lagi nyari-nyari gitu, datanglah si Cecep tadi. Iya, datangnya sih gak ketok pintu trus muncul di depan rumah. Teknologi telah mengubah segalanya... Via facebook, via email, via web, semua bisa dicari tahu. Ujung-ujungnya, gak cuma beli produk, akupun memutuskan untuk ikutan menjadi Book Advisornya Mizan Dian Semesta seperti si Cecep. Coz, kalo ditimbang-timbang hal itu Insya Allah akan lebih banyak mendatangkan manfaat untukku. Amiiin...
Minggu, Oktober 02, 2011
Icip-icip Cokelat Choco ‘Klik!
Kalo kemarin nyoba cokelat tradisional Yogyakarta, Cokelat Roso. Sekarang, nyoba lagi yang merknya Choco ‘Klik! Iyeeeh, lagi-lagi karena ada promo DealKeren. Hehehe...
Oya, sebelum cerita tentang pengalamanku icip-icip cokelat yang outletnya berada di Ambarukmo Plaza Lt. 3 Jl. Laksda Adisucipto, Yogyakarta Telp: (0274) 510824 ini, beberapa waktu yang lalu ada pengunjung blogku yang nanya gimana cara memanfaatkan voucher DealKeren? Gimana cara beli vouchernya? Hm... Mungkin ini pertanyaan yang sama untukku waktu pertama kali tahu tentang DealKeren. Tapi makin ke sini, rasanya ada yang kurang kalau dalam seminggu belum memanfaatkan voucher DealKeren. Hee...
Singkatnya, kita belajar shopping online melalui DealKeren. Pesan produk/jasa melalui internet, bayar pake transfer ATM, mencetak bukti pembelian sendiri via DealKeren, dan langsung bisa menukarkan bukti (voucher) tersebut ke outlet atau tempat yang sudah kita pilih tersebut. Adapun hal lebih dari semua hal baru tersebut adalah kita bisa dapet harga yang lebih menarik ketimbang belanja secara konvensional. Tapi memang, penawaran itu ada masa berlakunya, ada gilirannya, ada ketentuannya. Namun semua “kerepotan” (repot karena kita belum terbiasa, tapi kalo udah terbiasa yaa... gak repot lagi), senilai dengan keuntungan yang kita dapat.
Oya, sebelum cerita tentang pengalamanku icip-icip cokelat yang outletnya berada di Ambarukmo Plaza Lt. 3 Jl. Laksda Adisucipto, Yogyakarta Telp: (0274) 510824 ini, beberapa waktu yang lalu ada pengunjung blogku yang nanya gimana cara memanfaatkan voucher DealKeren? Gimana cara beli vouchernya? Hm... Mungkin ini pertanyaan yang sama untukku waktu pertama kali tahu tentang DealKeren. Tapi makin ke sini, rasanya ada yang kurang kalau dalam seminggu belum memanfaatkan voucher DealKeren. Hee...
Singkatnya, kita belajar shopping online melalui DealKeren. Pesan produk/jasa melalui internet, bayar pake transfer ATM, mencetak bukti pembelian sendiri via DealKeren, dan langsung bisa menukarkan bukti (voucher) tersebut ke outlet atau tempat yang sudah kita pilih tersebut. Adapun hal lebih dari semua hal baru tersebut adalah kita bisa dapet harga yang lebih menarik ketimbang belanja secara konvensional. Tapi memang, penawaran itu ada masa berlakunya, ada gilirannya, ada ketentuannya. Namun semua “kerepotan” (repot karena kita belum terbiasa, tapi kalo udah terbiasa yaa... gak repot lagi), senilai dengan keuntungan yang kita dapat.
Langganan:
Postingan (Atom)