Saya dan IA+17 Palembang (Ikatan Alumni SMA Plus Negeri 17 Palembang) sudah berteman sangat lama. Saya ikut ada sejak dia lahir, bahkan boleh dikatakan penggagas kehadirannya. Boleh yaa, saya bilang begitu. Tidak bermaksud membanggakan andil saya di sini, tapi begitulah adanya.
Saya membesarkan nama IA+17 Palembang sejak tanggal 21 April 2004, yaa sejak sepuluh tahun yang lalu. Saat itu ada pertemuan perwakilan alumni tiap angkatan (I, II, III dan IV) dengan pihak SMA Plus Negeri 17 Palembang di Hotel Cakra Kembang Yogyakarta. Dalam pertemuan itu saya langsung ditunjuk sebagai Ketua Umum IA+17 Palembang Wilayah Yogyakarta.
(Rapat-rapat Panitia Dies Natalis dan Reuni Akbar 2014) |
Kinerja pengurus era ini memang belum bisa dibilang sukses. Banyak hambatan yang terjadi. Perselisihan antar angkatan, alumni yang masih dibilang muda, dan keberadaan alumni yang berpencar-pencar membuat koordinasi sulit dilakukan. Rencana pelaksanaan reuni akbar di ulang tahun ke-10 SMA Plus Negeri 17 Palembang tahun 2007 pun bisa dilaksanakan namun sangat tak sempurna.
Hingga berakhirnya masa jabatan tahun 2007, Munas pun tak bisa dilakukan dengan 1001 alasan, lalu semuanya seolah hilang. Saya sendiri tak bermaksud menutup mata, namun tak ada yang bisa dilakukan. Lalu, diri pun hanya berfokus untuk mengurus atau menjalin hubungan dengan alumni angkatan saya atau angkatan 3 saja. Setiap tahun, di angkatan 3, memang tak pernah absen untuk melakukan kegiatan reuni angkatan, waktunya selalu sama, lebaran h+3.
(Angkatan 3 di Foto Session Reuni Akbar 2014) |
Lalu semua terlupa oleh pekerjaan atau hal-hal lain. Sampai Bu Nuraini, guru bahasa Indonesia yang juga Humas SMA Plus Negeri 17 Palembang menelfon saya untuk datang ke sekolah pada awal April 2014 lalu. Yah, di sana juga ada Bu Ria dan Pak Erhan, dan kami berdiskusi tentang rencana perayaan Dies Natalis dan Reuni Akbar SMA Plus Negeri 17 Palembang tahun ini.
(Menjadi Narasumber Tentang Reuni Akbar 17 di Play FM) |
Tanya saya, saya dapat apa? Saya tidak butuh apa-apa, saya hanya merasa senang saat bisa berarti untuk orang-orang yang saya sayangi, guru-guru saya, teman-teman saya, untuk almamater tercinta saya, SMA Plus Negeri 17 Palembang. Yah, hingga kemudian dilakukan pergantian pengurus IA+17 Palembang untuk periode 2014-2017, saya yang sebenarnya ingin pensiun dari kegiatan kealumnian ini lagi-lagi harus tersenyum namun juga dengan memanggul beban amanah untuk kembali dipercaya menjadi Sekretaris Umum menemani Kakak Hadian Bayu PW (Angkatan I) sebagai Ketua Umum, dan Kak Okta Purnawan (Angkatan II) sebagai Bendahara Umum.
Dies Natalis 17
(Rangkaian Acara Dies Natalis 17 di SMAN 17 Palembang) |
Setelah acara pembukaan, disusul acara Workshop Broadcasting “Pintar Membuat Short Movie” bekerja sama dengan Jurusan Ilmu Komunikasi STISIPOL Candradimuka dengan jumlah peserta 600 orang, lalu ada kelas Baksos Pemeriksaan Gigi Gratis bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sriwijaya, lalu ada Kelas Inspirasi, dan sore dilanjutkan dengan Pemotongan Tumpeng dan Buka Puasa serta Sholat Magrib-Isya-dan Tarawih berjamaah.
Reuni Akbar 17
(Kemeriahan Reuni Akbar 15 Angkatan SMAN 17 Palembang) |
Akhirnya, reuni akbar ini tak lagi menjadi mimpi. Sudah terjadi, sesuai keinginan sejak dulu, di hotel yang diinginkan, dihadiri oleh undangan yang begitu dicintai, Kepala Sekolah tercinta dulu, Dra. Wien Sukarsi. Tentu tanpa mengecilkan kebanggaan kami atas kehadiran Pak Syaiful Bahri dan para guru yang lain. Dihadiri juga oleh alumni-alumni seluruh angkatan dalam balutan baju nuansa hijau yang senada, semua euforia laksana berada dalam dunia SMA Plus Negeri 17 Palembang kembali itu begitu nyata. Saya suka suasana ini.
(Publikasi di Media Cetak tentang Dies Natalis & Reuni Akbar 17) |
Well, inilah ceritanya, IA+17 Palembang, Dies Natalis dan Reuni Akbar. Terima kasih untuk semua pihak yang sudah membantu. Saya sendiri yang terlibat langsung, berterima kasih kepada STISIPOL Candradimuka, kepada Sriwijaya Post dan Tribun Sumsel, juga kepada Kak Ali yang kembali membantu dalam urusan backdrop dan spanduk. Terima kasih atas semua kerja keras dari panitia dan koordinator. Saya bukan apa-apa tanpa kalian... Ke depan semoga IA+17 Palembang tak berhenti sampai di sini saja tapi juga aktif di kegiatan-kegiatan sosial lainnya. Aamiin... Viva SMA 17!!!
4 komentar:
Selamat ya dik atas acaranya. Semangat terus untuk kemajuan sekolah kita.
Salam.
Kak Fandy
Angkatan-I
Kak marniiii, aku sampe berkaca-kaca ini bacanyaaaa!
Kemarin dak bs ikut karena pas jatah Lebaran ke tempat suami :(
Proud of u mbak :D
Proud to be Green Generation :D
Kiky-angkatan V :D
mbaaakkkk!!! maaf.. Angel gak tau loh kalo mbak ternyata seniorku. Aku juga alumni 17 angkatan 9 mbak.
Wah, ternyata mbak seniorku. ;D
mbak, aku mau ikutan WongKito, tp blm pecah telok.
Reply mbak yeee kl aku join gek.
sya suka temanya... bsa izin ikut temanya buat reuni skolah sya yg ke 17thn??makasih
Posting Komentar